Pidato Pengukuhan Prof. Dr. Soerya Dewi Marliyana, S.Si., M.Si.
Judul Buku : Pidato Pengukuhan Prof. Dr. Soerya Dewi Marliyana, S.Si., M.Si., "Bioaktivitas dan Potensi Farmakologi Tanaman dari Genus Kaempferia: Fitokimia dan Aplikasinya" (preorder)
Author : Prof. Dr. Soerya Dewi Marliyana, S.Si., M.Si.
Publisher : UNS Press
Bulan / Tahun Terbit : Agustus / 2025
Panjang x Lebar Buku : 14,8 x 21 cm
Kertas : Digital (PDF)
ABSTRACT SINGKAT :
Indonesia memiliki kekayaan alam yang luar biasa, termasuk keanekaragaman hayati yang melimpah. Potensi ini memberikan peluang besar bagi kita untuk mengeksplorasi dan memanfaatkan senyawa bahan alam sebagai sumber bahan baku untuk pengembangan obat baru. Keanekaragaman hayati yang melimpah merupakan sumber senyawa - senyawa organik yang tidak terbatas jumlahnya. Khususnya sumber - sumber senyawa organik yang sebagian besar dihasilkan oleh tumbuhan tropis. Penggunaan obat tradisional di Indonesia semakin meningkat seiring dengan peningkatan jumlah penduduk, pola hidup sehat, dan kasus penyakit degeneratif. Salah satu tumbuhan yang sudah banyak dimanfaatkan adalah Genus Kaempferia dari famili Zingeberaceae. Tanaman dari genus Kaempferia, yang mencakup kencur (Kaempferia galanga), kunci pepet (Kaempferia rotunda) dan temu kunci (Kaempferia pandurata), telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional. Berbagai studi telah membuktikan bahwa tanaman ini mengandung senyawa bioaktif yang memiliki potensi farmakologi luar biasa. Berdasarkan laporan penelitian, ditemukan bahwa tanaman genus Kaempferia kaya akan senyawa golongan polifenol, flavonoid, terpenoid, dan alkaloid. Golongan senyawa ini memiliki aktivitas biologis yang beragam, termasuk sebagai antioksidan, antiinflamasi, analgesik, antimikroba, dan antikanker. Genus Kaempferia terutama bagian rimpangnya sudah banyak diaplikasikan pada bidang farmasi sebagai bahan aktif dalam obat antiinflamasi, analgesik, dan antibakteri. Bidang kosmetik dan perawatan kulit, digunakan dalam formulasi krim dan lotion karena sifat antioksidan dan antiinflamasinya yang melindungi kulit dari penuaan dini dan iritasi. Selain itu juga diaplikasikan sebagai makanan dan minuman fungsional untuk minuman kesehatan.
Author : Prof. Dr. Soerya Dewi Marliyana, S.Si., M.Si.
Publisher : UNS Press
Bulan / Tahun Terbit : Agustus / 2025
Panjang x Lebar Buku : 14,8 x 21 cm
Kertas : Digital (PDF)
ABSTRACT SINGKAT :
Indonesia memiliki kekayaan alam yang luar biasa, termasuk keanekaragaman hayati yang melimpah. Potensi ini memberikan peluang besar bagi kita untuk mengeksplorasi dan memanfaatkan senyawa bahan alam sebagai sumber bahan baku untuk pengembangan obat baru. Keanekaragaman hayati yang melimpah merupakan sumber senyawa - senyawa organik yang tidak terbatas jumlahnya. Khususnya sumber - sumber senyawa organik yang sebagian besar dihasilkan oleh tumbuhan tropis. Penggunaan obat tradisional di Indonesia semakin meningkat seiring dengan peningkatan jumlah penduduk, pola hidup sehat, dan kasus penyakit degeneratif. Salah satu tumbuhan yang sudah banyak dimanfaatkan adalah Genus Kaempferia dari famili Zingeberaceae. Tanaman dari genus Kaempferia, yang mencakup kencur (Kaempferia galanga), kunci pepet (Kaempferia rotunda) dan temu kunci (Kaempferia pandurata), telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional. Berbagai studi telah membuktikan bahwa tanaman ini mengandung senyawa bioaktif yang memiliki potensi farmakologi luar biasa. Berdasarkan laporan penelitian, ditemukan bahwa tanaman genus Kaempferia kaya akan senyawa golongan polifenol, flavonoid, terpenoid, dan alkaloid. Golongan senyawa ini memiliki aktivitas biologis yang beragam, termasuk sebagai antioksidan, antiinflamasi, analgesik, antimikroba, dan antikanker. Genus Kaempferia terutama bagian rimpangnya sudah banyak diaplikasikan pada bidang farmasi sebagai bahan aktif dalam obat antiinflamasi, analgesik, dan antibakteri. Bidang kosmetik dan perawatan kulit, digunakan dalam formulasi krim dan lotion karena sifat antioksidan dan antiinflamasinya yang melindungi kulit dari penuaan dini dan iritasi. Selain itu juga diaplikasikan sebagai makanan dan minuman fungsional untuk minuman kesehatan.
