Phase Change Material Dalam Integrasi Energi Baru Terbarukan (preorder)
Author : Zainal Arifin, dkk.
Publisher : UNS Press
Harga : Rp 0
ISBN : -
Bulan / Tahun Terbit : Agustus / 2025
Jumlah Halaman : 87 halaman
Panjang x Lebar Buku : 16 x 25 cm
Kertas : Digital (PDF)
Judul Buku :Phase Change Material Dalam Integrasi Energi Baru Terbarukan (preorder)
Author : Zainal Arifin, dkk.
Publisher : UNS Press
Harga : Rp 0
ISBN : -
Bulan / Tahun Terbit : Agustus / 2025
Jumlah Halaman : 87 halaman
Panjang x Lebar Buku : 16 x 25 cm
Kertas : Digital (PDF)
Sinopsis :
Buku "Phase Change Material (PCM) dalam Integrasi Energi Baru Terbarukan" membahas secara komprehensif peran PCM sebagai bahan inovatif untuk penyimpanan energi termal dalam sistem energi terbarukan, khususnya pada panel surya. PCM menyimpan dan melepaskan energi panas dengan cara perubahan fase, seperti dari padat ke cair, tanpa perubahan suhu yang signifikan. Sifat ini memungkinkan PCM menyerap kelebihan panas dari panel surya sehingga suhu operasional tetap stabil dan optimal. Buku ini mengulas berbagai jenis PCM, termasuk parafin dan non-parafin, serta teknologi nano-enhanced PCM (NePCM) yang menggunakan nanopartikel untuk meningkatkan kapasitas penyimpanan dan perpindahan panas. Dengan menggunakan PCM, suhu panel surya bisa turun hingga beberapa derajat Celsius, meningkatkan efisiensi output listrik serta memperpanjang umur sistem panel. Selain pembahasan tentang karakteristik material, buku ini juga menyajikan hasil eksperimen dan analisis data terkait penerapan PCM dalam sistem panel fotovoltaik. Pengujian menunjukkan bahwa integrasi PCM dapat mengurangi risiko overheating dan kerusakan komponen sambil menurunkan biaya pemeliharaan. Analisis kurva arus-tegangan panel surya dengan dan tanpa PCM memperkuat evidensi peningkatan daya keluaran maksimum (PMPP) berkat PCM. Di sisi lain, buku ini memaparkan potensi pengembangan di masa depan, seperti optimalisasi campuran material dan studi nanopartikel untuk efisiensi termal yang lebih tinggi. Dengan pendekatan ilmiah dan data empiris, buku ini menjadi referensi penting untuk peneliti, praktisi, dan pembuat kebijakan yang ingin mendorong pemanfaatan energi bersih yang lebih efisien dan berkelanjutan. .
Author : Zainal Arifin, dkk.
Publisher : UNS Press
Harga : Rp 0
ISBN : -
Bulan / Tahun Terbit : Agustus / 2025
Jumlah Halaman : 87 halaman
Panjang x Lebar Buku : 16 x 25 cm
Kertas : Digital (PDF)
Sinopsis :
Buku "Phase Change Material (PCM) dalam Integrasi Energi Baru Terbarukan" membahas secara komprehensif peran PCM sebagai bahan inovatif untuk penyimpanan energi termal dalam sistem energi terbarukan, khususnya pada panel surya. PCM menyimpan dan melepaskan energi panas dengan cara perubahan fase, seperti dari padat ke cair, tanpa perubahan suhu yang signifikan. Sifat ini memungkinkan PCM menyerap kelebihan panas dari panel surya sehingga suhu operasional tetap stabil dan optimal. Buku ini mengulas berbagai jenis PCM, termasuk parafin dan non-parafin, serta teknologi nano-enhanced PCM (NePCM) yang menggunakan nanopartikel untuk meningkatkan kapasitas penyimpanan dan perpindahan panas. Dengan menggunakan PCM, suhu panel surya bisa turun hingga beberapa derajat Celsius, meningkatkan efisiensi output listrik serta memperpanjang umur sistem panel. Selain pembahasan tentang karakteristik material, buku ini juga menyajikan hasil eksperimen dan analisis data terkait penerapan PCM dalam sistem panel fotovoltaik. Pengujian menunjukkan bahwa integrasi PCM dapat mengurangi risiko overheating dan kerusakan komponen sambil menurunkan biaya pemeliharaan. Analisis kurva arus-tegangan panel surya dengan dan tanpa PCM memperkuat evidensi peningkatan daya keluaran maksimum (PMPP) berkat PCM. Di sisi lain, buku ini memaparkan potensi pengembangan di masa depan, seperti optimalisasi campuran material dan studi nanopartikel untuk efisiensi termal yang lebih tinggi. Dengan pendekatan ilmiah dan data empiris, buku ini menjadi referensi penting untuk peneliti, praktisi, dan pembuat kebijakan yang ingin mendorong pemanfaatan energi bersih yang lebih efisien dan berkelanjutan. .
