Penguatan Literasi dan Numerasi Untuk Menciptakan Lingkungan Belajar Digital Pada Sekolah Dasar (preorder)
Judul Buku : Penguatan Literasi dan Numerasi Untuk Menciptakan Lingkungan Belajar Digital Pada Sekolah Dasar (preorder)
Author : Yuli Bangun Nursanti, dkk.
Publisher : UNS Press
Harga : Rp 0
ISBN : 978-634-203-113-1 (PDF)
Bulan / Tahun Terbit : Juli / 2025
Jumlah Halaman : 77 halaman
Panjang x Lebar Buku : 16 x 25 cm
Kertas : Digital (PDF)
Sinopsis :
Buku ini secara khusus memfokuskan pada penguatan kompetensi literasi dan numerasi peserta didik, yang ditekankan sebagai fondasi penting dalam membentuk kemampuan berpikir kritis, logis, dan reflektif untuk menghadapi tantangan abad ke-21. Secara umum, buku ini menyajikan pemahaman konseptual tentang literasi dan numerasi, dilengkapi dengan prinsip-prinsip penulisan soal yang sesuai dengan kaidah Asesmen Literasi dan Numerasi. Pentingnya Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) sebagai alat ukur kompetensi esensial literasi membaca dan numerasi siswa dibahas mendalam, termasuk berbagai komponen dan bentuk soalnya seperti Pilihan Ganda, Pilihan Ganda Kompleks (MCMA dan Kategori), Menjodohkan, Isian Singkat, dan Uraian. Buku ini juga menguraikan konsep lingkungan sekolah berbasis digital sebagai sarana yang mendukung proses pembelajaran menjadi adaptif, interaktif, dan kontekstual. Konsep literasi membaca didefinisikan sebagai kemampuan memahami, menggunakan, mengevaluasi, dan merefleksikan berbagai jenis teks tertulis, dengan konten teks fiksi dan informasi serta level kognitif menemukan, menafsirkan, dan mengevaluasi. Sementara itu, literasi matematika (numerasi) dijelaskan sebagai kemampuan berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat matematika untuk menyelesaikan masalah sehari-hari dalam berbagai konteks, mencakup level kognitif knowing, applying, reasoning, serta domain konten bilangan, geometri dan pengukuran, aljabar, dan data dan ketidakpastian. Selain itu, buku ini membahas peran lingkungan sekolah, termasuk aspek fisik dan akademik, dalam mendukung belajar peserta didik, serta menjelaskan Kerangka Kompetensi Literasi-Numerasi bagi Guru SD yang dikembangkan Ditjen GTK untuk pengembangan profesional guru. Konsep digitalisasi juga diuraikan, termasuk tren pendidikan di era digital dan berbagai platform pembelajaran matematika di era digital seperti Mathigon, Kahoot!, GeoGebra, Desmos, Brilliant, dan PhET Interactive Simulations. Bagian akhir buku menyajikan hasil implementasi penyusunan dan penggunaan soal-soal numerasi berbasis AKM sebagai praktik baik yang dapat menjadi acuan bagi pendidik. Melalui buku ini, para penulis berharap dapat memberikan manfaat nyata bagi guru, kepala sekolah, pengawas, tenaga kependidikan, serta pemangku kepentingan lainnya dalam mewujudkan ekosistem pendidikan dasar yang responsif terhadap perkembangan teknologi dan kebutuhan zaman. Secara keseluruhan, buku ini menekankan bahwa penguatan kompetensi literasi dan numerasi bagi guru SD, melalui pemahaman AKM dan dukungan lingkungan sekolah berbasis digital, adalah kunci untuk menciptakan ekosistem pembelajaran yang efektif dan mengembangkan kompetensi esensial peserta didik .
Author : Yuli Bangun Nursanti, dkk.
Publisher : UNS Press
Harga : Rp 0
ISBN : 978-634-203-113-1 (PDF)
Bulan / Tahun Terbit : Juli / 2025
Jumlah Halaman : 77 halaman
Panjang x Lebar Buku : 16 x 25 cm
Kertas : Digital (PDF)
Sinopsis :
Buku ini secara khusus memfokuskan pada penguatan kompetensi literasi dan numerasi peserta didik, yang ditekankan sebagai fondasi penting dalam membentuk kemampuan berpikir kritis, logis, dan reflektif untuk menghadapi tantangan abad ke-21. Secara umum, buku ini menyajikan pemahaman konseptual tentang literasi dan numerasi, dilengkapi dengan prinsip-prinsip penulisan soal yang sesuai dengan kaidah Asesmen Literasi dan Numerasi. Pentingnya Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) sebagai alat ukur kompetensi esensial literasi membaca dan numerasi siswa dibahas mendalam, termasuk berbagai komponen dan bentuk soalnya seperti Pilihan Ganda, Pilihan Ganda Kompleks (MCMA dan Kategori), Menjodohkan, Isian Singkat, dan Uraian. Buku ini juga menguraikan konsep lingkungan sekolah berbasis digital sebagai sarana yang mendukung proses pembelajaran menjadi adaptif, interaktif, dan kontekstual. Konsep literasi membaca didefinisikan sebagai kemampuan memahami, menggunakan, mengevaluasi, dan merefleksikan berbagai jenis teks tertulis, dengan konten teks fiksi dan informasi serta level kognitif menemukan, menafsirkan, dan mengevaluasi. Sementara itu, literasi matematika (numerasi) dijelaskan sebagai kemampuan berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat matematika untuk menyelesaikan masalah sehari-hari dalam berbagai konteks, mencakup level kognitif knowing, applying, reasoning, serta domain konten bilangan, geometri dan pengukuran, aljabar, dan data dan ketidakpastian. Selain itu, buku ini membahas peran lingkungan sekolah, termasuk aspek fisik dan akademik, dalam mendukung belajar peserta didik, serta menjelaskan Kerangka Kompetensi Literasi-Numerasi bagi Guru SD yang dikembangkan Ditjen GTK untuk pengembangan profesional guru. Konsep digitalisasi juga diuraikan, termasuk tren pendidikan di era digital dan berbagai platform pembelajaran matematika di era digital seperti Mathigon, Kahoot!, GeoGebra, Desmos, Brilliant, dan PhET Interactive Simulations. Bagian akhir buku menyajikan hasil implementasi penyusunan dan penggunaan soal-soal numerasi berbasis AKM sebagai praktik baik yang dapat menjadi acuan bagi pendidik. Melalui buku ini, para penulis berharap dapat memberikan manfaat nyata bagi guru, kepala sekolah, pengawas, tenaga kependidikan, serta pemangku kepentingan lainnya dalam mewujudkan ekosistem pendidikan dasar yang responsif terhadap perkembangan teknologi dan kebutuhan zaman. Secara keseluruhan, buku ini menekankan bahwa penguatan kompetensi literasi dan numerasi bagi guru SD, melalui pemahaman AKM dan dukungan lingkungan sekolah berbasis digital, adalah kunci untuk menciptakan ekosistem pembelajaran yang efektif dan mengembangkan kompetensi esensial peserta didik .