Gejala Neurologi Long COVID Pasca Infeksi COVID-19 (preorder)
Author : Diah Kurnia Mirawati, dkk.
Publisher : UNS Press
Harga : Rp 0
ISBN : -
Bulan / Tahun Terbit : Juni / 2025
Jumlah Halaman : 114 halaman
Panjang x Lebar Buku : 16 x 25 cm
Kertas : HVS (70 gsm)
Judul Buku : Gejala Neurologi Long COVID Pasca Infeksi COVID-19 (preorder)
Author : Diah Kurnia Mirawati, dkk.
Publisher : UNS Press
Harga : Rp 0
ISBN : -
Bulan / Tahun Terbit : Juni / 2025
Jumlah Halaman : 114 halaman
Panjang x Lebar Buku : 16 x 25 cm
Kertas : HVS (70 gsm)
Sinopsis :
Buku "Gejala Neurologi Long COVID Pasca Infeksi COVID-19" mengulas secara mendalam fenomena Long COVID, khususnya pada manifestasi neurologis yang kerap muncul pasca infeksi akut COVID-19. Buku ini menyoroti bagaimana sebagian pasien, meskipun telah sembuh dari fase akut COVID-19, terus mengalami serangkaian gejala yang persisten, salah satunya berkaitan dengan sistem saraf. Ini menjadi tantangan signifikan dalam dunia medis karena kompleksitas gejala dan mekanisme patofisiologi yang belum sepenuhnya dipahami. Buku ini membahas berbagai gejala neurologis yang dilaporkan, mulai dari yang paling umum seperti fatigue kronis, brain fog, sakit kepala persisten, dan gangguan tidur, hingga yang lebih jarang namun serius seperti neuropati perifer, gangguan keseimbangan, dan masalah kognitif. Dijelaskan pula berbagai hipotesis mengenai penyebab gejala-gejala ini, termasuk peradangan berkelanjutan, kerusakan mikrovaskular, disfungsi autoimun, dan persistensi virus atau fragmen virus dalam tubuh. Pembaca akan diajak memahami bagaimana interaksi kompleks antara respons imun tubuh dan sistem saraf dapat memicu sindrom Long COVID. Lebih lanjut, buku ini juga menyoroti aspek diagnosis dan penatalaksanaan gejala neurologi Long COVID. Mengingat variasi gejala dan kurangnya biomarker spesifik, diagnosis seringkali bersifat klinis dan memerlukan pendekatan multidisiplin. Buku ini memberikan panduan mengenai pemeriksaan yang relevan, serta opsi terapi yang tersedia, meskipun sebagian besar masih bersifat simtomatik dan suportif. Ini termasuk pendekatan farmakologis, rehabilitasi neurologis, terapi kognitif, dan manajemen gaya hidup. Secara keseluruhan, buku ini menjadi sumber informasi penting bagi para profesional kesehatan, peneliti, pasien, dan masyarakat umum untuk memahami lebih jauh dampak jangka panjang COVID-19 terhadap kesehatan neurologis. .
Author : Diah Kurnia Mirawati, dkk.
Publisher : UNS Press
Harga : Rp 0
ISBN : -
Bulan / Tahun Terbit : Juni / 2025
Jumlah Halaman : 114 halaman
Panjang x Lebar Buku : 16 x 25 cm
Kertas : HVS (70 gsm)
Sinopsis :
Buku "Gejala Neurologi Long COVID Pasca Infeksi COVID-19" mengulas secara mendalam fenomena Long COVID, khususnya pada manifestasi neurologis yang kerap muncul pasca infeksi akut COVID-19. Buku ini menyoroti bagaimana sebagian pasien, meskipun telah sembuh dari fase akut COVID-19, terus mengalami serangkaian gejala yang persisten, salah satunya berkaitan dengan sistem saraf. Ini menjadi tantangan signifikan dalam dunia medis karena kompleksitas gejala dan mekanisme patofisiologi yang belum sepenuhnya dipahami. Buku ini membahas berbagai gejala neurologis yang dilaporkan, mulai dari yang paling umum seperti fatigue kronis, brain fog, sakit kepala persisten, dan gangguan tidur, hingga yang lebih jarang namun serius seperti neuropati perifer, gangguan keseimbangan, dan masalah kognitif. Dijelaskan pula berbagai hipotesis mengenai penyebab gejala-gejala ini, termasuk peradangan berkelanjutan, kerusakan mikrovaskular, disfungsi autoimun, dan persistensi virus atau fragmen virus dalam tubuh. Pembaca akan diajak memahami bagaimana interaksi kompleks antara respons imun tubuh dan sistem saraf dapat memicu sindrom Long COVID. Lebih lanjut, buku ini juga menyoroti aspek diagnosis dan penatalaksanaan gejala neurologi Long COVID. Mengingat variasi gejala dan kurangnya biomarker spesifik, diagnosis seringkali bersifat klinis dan memerlukan pendekatan multidisiplin. Buku ini memberikan panduan mengenai pemeriksaan yang relevan, serta opsi terapi yang tersedia, meskipun sebagian besar masih bersifat simtomatik dan suportif. Ini termasuk pendekatan farmakologis, rehabilitasi neurologis, terapi kognitif, dan manajemen gaya hidup. Secara keseluruhan, buku ini menjadi sumber informasi penting bagi para profesional kesehatan, peneliti, pasien, dan masyarakat umum untuk memahami lebih jauh dampak jangka panjang COVID-19 terhadap kesehatan neurologis. .
