Biodiversitas dan Agroekosistem (preorder)
Judul Buku : Biodiversitas dan Agroekosistem (preorder)
Author : Sulandjari
Publisher : UNS Press
Harga : Rp 0
ISBN : 978-602-397-916-5 (PDF) / 978-602-397-915-8
Bulan / Tahun Terbit : Juni / 2023
Jumlah Halaman : 110 halaman
Panjang x Lebar Buku : 16 x 25 cm
Kertas : Digital (PDF) & HVS (70 gsm)
Sinopsis :
Pertanian modern, yang dikembangkan untuk meningkatkan produktivitas guna memenuhi permintaan pangan dan serat, telah menyebabkan penyusutan biodiversitas (keanekaragaman hayati), sistem tanam, dan pengelolaan lahan pertanian, dengan meningkatnya ketergantungan pada input petrokimia dan mengurangi penggunaan interaksi biotik yang menguntungkan. Sistem monokultur telah mengakibatkan ledakan hama karena terjadinya perubahan ekosistem, rusaknya lingkungan serta terputusnya rantai makanan. Penggunaan sistem tanam monokultur secara luas akan mengakibatkan tanah mengalami kemiskinan kandungan nutrisi dan tanah menjadi tidak subur lagi, hal itu berarti keaneka¬ragaman hayati tanah akan menghilang karena terjadinya erosi dan mengalami penurunan kualitas akibat terjadi kontaminasi. Di dalam buku ini Bab I memberikan pengertian tentang nilai biodiversitas dengan aspek fungsi ekologisnya. Konsep Agroekosistem disajikan pada Bab III dengan maksud mengantar pembaca untuk memahami nilai penting hubungan antara biodiversitas dan lingkungan dalam meningkatkan produksitivitas tanaman. BabIII dan Bab IV. membahas tentang system pertanian konvensional dan berkelanjutan untuk mengantar pembaca memahami pengelolaan lahan dan pertanian dengan konsep keberlanjutan. Agroekologi tidak bisa lepas dengan dinamika perubahan iklim secara global dan akan dibahas pada Bab IV.
Author : Sulandjari
Publisher : UNS Press
Harga : Rp 0
ISBN : 978-602-397-916-5 (PDF) / 978-602-397-915-8
Bulan / Tahun Terbit : Juni / 2023
Jumlah Halaman : 110 halaman
Panjang x Lebar Buku : 16 x 25 cm
Kertas : Digital (PDF) & HVS (70 gsm)
Sinopsis :
Pertanian modern, yang dikembangkan untuk meningkatkan produktivitas guna memenuhi permintaan pangan dan serat, telah menyebabkan penyusutan biodiversitas (keanekaragaman hayati), sistem tanam, dan pengelolaan lahan pertanian, dengan meningkatnya ketergantungan pada input petrokimia dan mengurangi penggunaan interaksi biotik yang menguntungkan. Sistem monokultur telah mengakibatkan ledakan hama karena terjadinya perubahan ekosistem, rusaknya lingkungan serta terputusnya rantai makanan. Penggunaan sistem tanam monokultur secara luas akan mengakibatkan tanah mengalami kemiskinan kandungan nutrisi dan tanah menjadi tidak subur lagi, hal itu berarti keaneka¬ragaman hayati tanah akan menghilang karena terjadinya erosi dan mengalami penurunan kualitas akibat terjadi kontaminasi. Di dalam buku ini Bab I memberikan pengertian tentang nilai biodiversitas dengan aspek fungsi ekologisnya. Konsep Agroekosistem disajikan pada Bab III dengan maksud mengantar pembaca untuk memahami nilai penting hubungan antara biodiversitas dan lingkungan dalam meningkatkan produksitivitas tanaman. BabIII dan Bab IV. membahas tentang system pertanian konvensional dan berkelanjutan untuk mengantar pembaca memahami pengelolaan lahan dan pertanian dengan konsep keberlanjutan. Agroekologi tidak bisa lepas dengan dinamika perubahan iklim secara global dan akan dibahas pada Bab IV.
